Tempe diolah menggunakan jamur fungi rhizopus oligosporus dan rhizopous stolonifer. Sebagai contoh bioteknologi konvensional yang telah ada sejak zaman dahulu dan umum dilakukan masyarakat.
Penerapan Bioteknologi Konvensional Di Bidang Pangan Kita Punya
Contoh produk bioteknologi konvensional. Tempe termasuk produk bioteknologi yang menggunakan kedelai. Kalian tau mentega juga termasuk contoh produk bioteknolog konvensional. Sebagai contoh dalam produksi alkohol pati beras ketan atau bahan bahan lain berbasis karbohidrat diubah menjadi glukosa oleh jamur aspergillus. Contoh contoh penerapan tersebut secara umum terbagi menjadi 3 jenis yaitu penerapannya dalam bidang pengolahan produk susu bidang pangan dan bidang non pangan. Anggur dan bir dari bahan mentah biji sereal semisal gandum dengan agen hayati khamir dari jenis aspergillus oryzae roti dari bahan dasar biji sereal gandum dengan agen hayati berupa khamir dari jenis saccharomyces cerevisiae. Tempe tempe merupakan salah satu contoh produk bioteknologi konvensional yang sudah dikenal luas di masyarakat kita.
Bmc secara umum bioteknologi dikelompokkan menjadi dua jenis yakni bioteknologi konvensional sederhana dan bioteknologi modern. Tempe adalah lauk dengan protein tinggi. Bioteknologi konvensional dalam pengolahan susu penerapan bioteknologi konvensional dalam bidang pangan berbahan baku susu dapat kita temukan dalam yogurt keju dan mentega. Sedangkan bioteknologi modern telah menggunakan teknik rekayasa tingkat tinggi dan terarah sehingga hasilnya dapat dikendalikan dengan. Tempe diproduksi dari proses fermentasi kedelai menggunakan jamur jamur dari genus rhizoporus misalnya r. Bioteknologi adalah sebuah cabang ilmu yang telah mempelajari pemanfaatan makhluk hidup seperti bakteri fungi virus dan lain lain atau produk yang ada pada makhluk hidup enzim alkohol didalam proses produksinya yang akan menghasilkan barang dan jasa.
Sebagai bentuk teknologi yang sederhana bioteknologi konvensional memiliki manfaat yang cukup bagi kehidupan manusia. Beberapa contoh produk bioteknologi konvensional antara lain sbb. Adalah salah satu kegiatan teknologi yang menggunakan organisme dari dasaran makhluk hidup untuk membuat produk yang akan bermanfaat bagi manusia sehingga bioteknologi dapat meninjau dari karakteristik dan efek rekayasa genetika sebagai hasil pada pengembangan bioteknologi. Selanjutnya contoh lain bioteknologi konvensional adalah tempe. Bioteknologi konvensional menggunakan penerapan penerapan biologi biokimia atau rekayasa masih dalam tingkat yang terbatas. Teknik ini juga menekankan pada pemanfaatan mikroorganisme dalam mengolah suatu produk.
Bioteknologi konvensional dan modern. Wine rum sake adalah beberapa contoh produk bioteknologi konvensional yang menggunakan lebih dari satu mikroorganisme dalam proses pembuatannya.